Minggu, 07 Oktober 2012

Perhatikan Pendapat Si Fakir

,
Bertambah banyaknya percakapan, 
menunjukkan bertambah kurangnya perbuatan.
Banyak keluar buah fikiran, 
kadang-kadang membawa kepada tergelincir.
Lidah itu kecil saja bentuknya, tetapi pengaruhnya amat besar,
begitu disebut selalu dalam peribahasa.

Bagaimanapun cerdasnya akal, 
namun dia masih perlu kepada masyarakat.
Sebagaimana pedang, sebagaimana pun tajamnya, 
namun dia memerlukan tangan yang kuat
untuk menyentak dan menikamkannya.

Orang yang suka musyawarat, 
kadang-kadang tepat apa yang ditujunya.
Atau dia salah, 
namun orang tidak ada yang menyalahkan.

Jangan dipandang enteng suatu pendapat yang dinyatakan oleh orang fakir,
Lebah yang kecil sebagai lalat, 
disukai orang karena madunya.

Nilai kesyukuran seorang pemuda 
ialah bagaimana dia menerima nikmat.
Sebagaimana nilai kesabarannya ditentukan oleh ketabahan hatinya menghadapi bahaya,

Sesuatu yang paling aku takuti diantara hal-hal yang menakutkan,
Ialah...
Hilangnya kemerdekaan diri dan hilangnya semangat bekerja

Abubakar Al-Muqiy
Meninggal th.785 H

0 komentar to “Perhatikan Pendapat Si Fakir”

Posting Komentar

Hey © 2008 Template by:
SkinCorner