Kamis, 24 Mei 2012

Delegasi MFB (Millatfacebook) Akan Mengunjungi Malaysia, Singapura Dan Thailand

,
Sebuah delegasi dari tim MFB (Millatfacebook) dan member-member MFB akan mengunjungi Malaysia, Singapura dan Thailand. Delegasi ini dikirim atas instruksi dari pendiri dan CEO MFB, Omer Zaheer Meer.

Hal ini tercantum dalam sebuah blog yang dipublikasikan di mfb :  http://mymfb.com/blog/45849/mfbs-first-delegation-to-visit-malaysia-singapore-thailand-on-instructions-/

Delegasi ini terdiri dari anggota dari Tim MFB dan anggota dari Sponsor MFB yaitu GITV. 

Member di Malaysia, Singapura dan Thailand yang tertarik untuk bertemu dengan Delegasi MFB dapat mendaftarkan diri secara gratis dengan mengirimkan email ke aisha@mymfb.com 

Delegasi akan meluangkan banyak waktu di Malaysia, yang mana MFB memiliki sekitar 40% sampai 50% pengguna.. Delegasi akan membahas dengan member MFB di sini ide untuk memperluas kehadiran MFB di Malaysia (Truly Asia)

Tanggal pasti dari kunjungan delegasi MFB pada bulan Juni 2012 akan diterbitkan pada minggu pertama Juni 2012.
 
Semoga sukses untuk Tim MFB & Semua Mfbians!

Minggu, 13 Mei 2012

Perjalanan Ke Pantai Di Tanjung Siambang, Dompak (3)

,
Jalan-jalan ke Dompak, ke tepian pantai di wilayah ini. Jangan lupa bawa oleh-oleh "Gong Gong". Mudah saja kok untuk mendapatkannya. Tnayakan saja pada penduduk sekitaran, di mana yang menjual gonggong. Mereka dengan ramah akan menunjukkan pada anda.

Gonggong yang para penduduk cari di sekitaran pantai, lalu mereka kumpulkan, diletakkan ke dalam semacam keranjang dari jaring atau semacamnya yang diikat dan digantung di semacam pondok di pingggir pantai (seperti terlihat pada gambar)

Dengan uang sebesar Rp. 25.000 (dua puluh lima ribu rupiah), anda bisa mendapatkan 100 (seratus) buah gonggong hidup dan segar. Harganya terjangkau dan cukup murah bukan?

Daripada bekarang sana sini, gonggong tak dapat, beli saja la....hehehehe

Dan tidak hanya gonggong, saya juga melihat ada "gamat" atau teripang yang juga bisa anda beli di sini. Lumayan buat oleh-oleh dan dinikmati keluarga.

Nah, sekian saja penyusuran saya dan 2 teman saya di pantai Tanjung Siambang, Dompak, Tanjung Pinang ini.

Perjalanan Ke Pantai Di Tanjung Siambang, Dompak (2)

,
Seminggu yang lalu waktu saya mengunjungi Pantai di Tanjung Siambang, Dompak, Tanjung Pinang. Saat itu kondisi air laut sedang pasang naik. Minggu ini saya bersama dua teman saya pergi ke pantai ini lagi, setelah dapat kabar kondisi air laut sedang surut.

Dengan mengendarai sepeda motor, perjalanan kami tempuh dari kota Tanjung Pinang menuju km.8 arah Dompak, melewati sebuah jembatan dan jalanan berasapal. Namun sekitar kurang dari 1 km menuju jembatan kedua, jalanan yang dilalui jalanan berbatu dan belum beraspal. Mesti berhati-hati ketika melewati jalanan ini.
Beginilah kondisi jalan yang mesti kami tempuh. Jalanan sepi, beraspal, tapi aspalnya mutunya kurang bagus, kasar. Di sana sini tampak kegiatan pembangunan di sekitar tempat yang rencananya akan dijadikan perkantoran gubernur Kepri ini.

Kita akan melewati 5 bundaran untuk menuju pantai ini

Setelah melewati bundaran ke-5, jalan lurus lalu belok ke kanan, lurus dan belok ke kanan lagi, akhirnya kami sampai ke pantai. Benar sekali, kondisinya sedang surut.
Terlihat hamparan pasir pantai yang panjang dan landai. Beberapa kelompok orang berjalan menyusuri pantai untuk "bekarang". Maksudnya mencari siput atau kerang-kerangan di sela-sela pasir dan karang. Begitu kira-kira artinya kata temanku.


Berjalan susuri pantai yang lebar ini tak terasa entah sudah berapa ratus meter kami berjalan. Saya terus berjalan menuju hamparan pasir putih dan halus. Jarak pulau di seberang terasa dekat sekali.

Alhamdulillah, akhirnya kesampaian juga keinginan saya untuk menjelajahi dan menyusuri pantai di Tanjung Siambang ini di saat surut.

Minggu, 06 Mei 2012

Kapan Selesai?

,
Masjid Raya ini yang terdapat di tempat yang rencananya akan dijadikan pusat pemerintahan provinsi Kepri di Dompak, konon mampu menampung 6.000 jamaah, ternyata belum lagi selesai. Masih dalam tahap pengerjaan.

Jembatan yang akan menghubungkan wilayah Dompak dengan Tanjung Pinang, tepatnya di seberang mal ramayana Tanjung Pinang, juga masih jauh dari selesai.


Balok-balok beton untuk drainase, bundaran-bundaran taman yang tak terawat, terbengkalai bahkan jalan beraspal yang tak mulus.


Apa yang terjadi....???

Perjalanan Ke Pantai Di Tanjung Siambang, Dompak (1)

,
Pantai ini terletak di daerah yang bernama Tanjung Siambang, Dompak. Tak jauh dari kawasan yang akan dijadikan perkantoran gubernur. Untuk mencapai wilayah ini harus berkendaraan melintasi km.8 Tanjung Pinang atau dari Kijang melewati daerah Wacopek. Melewati jalanan beraspal dan tidak beraspal, melintasi dua jembatan. Wilayah ini masuk dalam wilayah kota Tanjung Pinang.

Setelah beberapa saat melewati jalanan yang sepi, lancar serta pemandangan pekerjaan pembangunan wilayah gubernuran yang belum selesai, akhirnya kami berhenti di tepi jalan untuk mencapai pantai ini. Karena kendaraan roda empat tidak bisa masuk. Jalan menuju pantai ini hanya jalan setapak yang hanya bisa dilalui sepeda motor saja.

Berjalan sekitar 20 meter lebih, dan melewati samping dua hingga tiga hingga empat rumah penduduk di daerah ini akhirnya kelihatannlah tepian pantai Tanjung Siambang. Memasuki wilayah ini gratis, ada terdapat tempat untuk anda bersama keluarga atau teman untuk makan dan minum. Tempat ini semacam resto sederhana di sini yang bernama Gerai Mak Ya.



Butiran pasir di pantai Tanjung Siambang terlihat putih, halus dan bersih. Kata temanku yang menyetir mobil, saat air laut surut (saat kami tiba air laut sedang pasang) hamparan pasirnya landai memanjang hampir ke pulau seberang di ujung pelantar beton yang panjangnya entah berapa ratus meter.

Di saat air laut pasang, dan menutupi pasir putih ini, bisa dimanfaatkan berenang, saya melihat ada pengunjung yang berenang dan di ujung pelantar, sekelompok orang juga sedang santai memancing.


Hari semakin sore, langit semakin gelap, kami bergegas pulang karena hujan akan segera turun agaknya hari ini. Mudah-mudahan suatu hari nanti kami bisa menuju pantai Tanjung Siambang ini di saat air lautnya sedang surut. Demikianlah perjalanan singkat kami.

Photos By Pat
Driver : Heru
Hey © 2008 Template by:
SkinCorner