Gambar kucing dipalang di kayu salib telah beredar akhir-akhir ini di facebook dan banyak situs internet sejak protes film anti-Islam . Tapi hal bertentangan dengan keterangan gambar yang mengatakan "pemuda Muslim di Nigeria menyalibkan kucing untuk mengejek Yesus sebagai protes terhadap film anti-Islam," gambar ini sebenarnya diambil di Ghana pada bulan Oktober 2011. Cerita bohong ini (hoax) disebarkan oleh Pamela Geller, seorang tokoh konservatif (anti Islam).
Cerita dari gambar di atas sebenarnya begini :
Masyarakat Perlindungan Hewan di Ghana (Society Of Animal Protection) mengutuk penyaliban Seekor Kucing
Accra, 5 Oktober 2011 GNA - Masyarakat Ghana Perlindungan dan Perawatan Hewan (GSPCA), telah mengutuk pembunuhan seekor kucing dengan disalib dan diposting di facebook, yang menarik komentar menyakitkan beberapa waktu lalu.
Foto itu diposting online oleh seseorang yang menyebut dirinya Kwabina Daniels, alias Popkon Sika-one. Dia mungkin bisa jadi salah satu pemuda yang berada dalam gambar di atas, yang dipertanyakan oleh Masyarakat Ghana Perlindungan dan Perawatan Hewan '(GSPCA) permohonan untuk bantuan masyarakat dalam mengidentifikasi yang orang-orang yang berada dalam gambar itu.
Dikatakan mantra menjadi satu jargon politik yang populer dalam beberapa kali bahwa "ada beberapa cara untuk membunuh kucing" harus dihukum karena hewan punya hak dan harus bebas dari ancaman dan penganiayaan.
"Hanya ada satu cara untuk membunuh kucing, dan untuk semua hewan dan ini adalah penyembelihan ydengan cara yang baik", ini terkandung dalam pernyataan bersama yang ditandatangani oleh Mr David Nyoagbe, Ketua Society Of Animal Protection dan Mr Amasaba Adul-Yakeen Aluizah, seorang pendidik kemanusiaan dan disalin ke kantor berita di Accra Ghana, Rabu.
Dikatakan dalam pernyataan tersebut bahwa Society Of Animal Protection tidak menentang penggunaan hewan untuk makanan, olahraga, keamanan, pekerjaan pertanian dan lain-lain tetapi menganjurkan bahwa ketika melakukan penyembelihan dilakukan seharusnya tidak menyiksa hewan.
Pernyataan itu mengacu pada Agama Islam yang dianjurkan pada pemeluknya agar melakukan penyembelihan hewan dengan baik dan menggunakan pisau yang tajam pada tenggorokan hewan yang disembelih.
Hali ini harus dijadikan perhatian oleh Kwabina Daniels alias Popkon Sika-one yang telah mem-posting pada jaringan laman facebook-nya gambar kucing disalib, yang meemicu komentar pedas dari Ghana dan masyarakat internasional.
"Bagi dia dan teman-temannya yang tampak dalam gambar itu, kelakuan mereka itu menyenangkan dan mereka harap dapat penghargaan atas gambar itu . Tindakan mereka membuat para pecinta hewan di dunia mengkritik aksi di dalam gambar pada laman facebook itu yang akan segera di segera di upayakan dihapus "katanya menambahkan.
Orang-orang di gambar ini telah melakukan kejahatan terhadap hewan dan sebagian besar terhadap semua hewan peliharaan yang indah, perhatikan juga bahwa mereka menunjukkan ketidakpekaan terhadap Kristen dan umat Kristen dengan menyalibkan binatang pada salib, simbol yang paling dihargai Kristen.
"Jika ini bukan penghujatan lalu apa," tanyanya.
Pernyataan bersama itu juga meminta para pecinta hewan Ghana untuk mengutuk kegiatan penyiksaan tersebut dan mengimbau kepada masyarakat umum untuk mengidentifikasi pelaku dan para pengikutnya (seperti pada gambar) menjatuhkan reputasi Ghana di hadapan organisasi pecinta hewan internasional .
Pernyataan itu juga berisi anjuran untuk memberikan hewan makan yang baik dan teratur, perawatan medis, lingkungan yang normal, bebas dari ancaman dan penganiayaan lainnya, selama mereka hidup, merespon rangsangan dan bisa merasakan sakit ketika ditimpakan pada mereka.
Source: modernghana.com/news
Accra, 5 Oktober 2011 GNA - Masyarakat Ghana Perlindungan dan Perawatan Hewan (GSPCA), telah mengutuk pembunuhan seekor kucing dengan disalib dan diposting di facebook, yang menarik komentar menyakitkan beberapa waktu lalu.
Foto itu diposting online oleh seseorang yang menyebut dirinya Kwabina Daniels, alias Popkon Sika-one. Dia mungkin bisa jadi salah satu pemuda yang berada dalam gambar di atas, yang dipertanyakan oleh Masyarakat Ghana Perlindungan dan Perawatan Hewan '(GSPCA) permohonan untuk bantuan masyarakat dalam mengidentifikasi yang orang-orang yang berada dalam gambar itu.
Dikatakan mantra menjadi satu jargon politik yang populer dalam beberapa kali bahwa "ada beberapa cara untuk membunuh kucing" harus dihukum karena hewan punya hak dan harus bebas dari ancaman dan penganiayaan.
"Hanya ada satu cara untuk membunuh kucing, dan untuk semua hewan dan ini adalah penyembelihan ydengan cara yang baik", ini terkandung dalam pernyataan bersama yang ditandatangani oleh Mr David Nyoagbe, Ketua Society Of Animal Protection dan Mr Amasaba Adul-Yakeen Aluizah, seorang pendidik kemanusiaan dan disalin ke kantor berita di Accra Ghana, Rabu.
Dikatakan dalam pernyataan tersebut bahwa Society Of Animal Protection tidak menentang penggunaan hewan untuk makanan, olahraga, keamanan, pekerjaan pertanian dan lain-lain tetapi menganjurkan bahwa ketika melakukan penyembelihan dilakukan seharusnya tidak menyiksa hewan.
Pernyataan itu mengacu pada Agama Islam yang dianjurkan pada pemeluknya agar melakukan penyembelihan hewan dengan baik dan menggunakan pisau yang tajam pada tenggorokan hewan yang disembelih.
Hali ini harus dijadikan perhatian oleh Kwabina Daniels alias Popkon Sika-one yang telah mem-posting pada jaringan laman facebook-nya gambar kucing disalib, yang meemicu komentar pedas dari Ghana dan masyarakat internasional.
"Bagi dia dan teman-temannya yang tampak dalam gambar itu, kelakuan mereka itu menyenangkan dan mereka harap dapat penghargaan atas gambar itu . Tindakan mereka membuat para pecinta hewan di dunia mengkritik aksi di dalam gambar pada laman facebook itu yang akan segera di segera di upayakan dihapus "katanya menambahkan.
Orang-orang di gambar ini telah melakukan kejahatan terhadap hewan dan sebagian besar terhadap semua hewan peliharaan yang indah, perhatikan juga bahwa mereka menunjukkan ketidakpekaan terhadap Kristen dan umat Kristen dengan menyalibkan binatang pada salib, simbol yang paling dihargai Kristen.
"Jika ini bukan penghujatan lalu apa," tanyanya.
Pernyataan bersama itu juga meminta para pecinta hewan Ghana untuk mengutuk kegiatan penyiksaan tersebut dan mengimbau kepada masyarakat umum untuk mengidentifikasi pelaku dan para pengikutnya (seperti pada gambar) menjatuhkan reputasi Ghana di hadapan organisasi pecinta hewan internasional .
Pernyataan itu juga berisi anjuran untuk memberikan hewan makan yang baik dan teratur, perawatan medis, lingkungan yang normal, bebas dari ancaman dan penganiayaan lainnya, selama mereka hidup, merespon rangsangan dan bisa merasakan sakit ketika ditimpakan pada mereka.
Source: modernghana.com/news
